Depresi di Malaysia, Rohiya Warga Miskin Kota Palembang Minta Herman Deru dan Ratu Dewa Bantu Kepulangan Putrinya

- Penulis

Senin, 29 September 2025 - 18:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spread the love

Palembang,-kompaslink.com|
Rohiya wanita paruh baya warga Kota Palembang yang beralamat di Jalan Candi Welan, Lorong Pangeran Purbo mengharap pertolongan baik dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Dimana kepada beberapa wartawan Rohiya mengatakan, putri sulungnya bernama Yanti (35) sekarang berada di Malaysia dalam keadaan depresi dan sangat membutuhkan pertolongan.

Rohiya mengungkapkan, bermula saat suami Yanti meninggal dunia, beban ekonomi keluarganya semakin terpuruk.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya dengan meninggalkan keluarga serta anak gadisnya yang masih duduk di bangku SMK Negeri di salah satu Kota Palembang, Yanti memutuskan untuk bekerja di Kepulauan Batam.

Seiring waktu berjalan teman Yanti mengajaknya untuk mencari pekerjaan di Negara Malaysia secara ilegal, karena mungkin jarak anatara Kepulauan Batam ke Malaysia tidak begitu jauh lalu Yanti-pun mengikutinya.

Baca Juga:  Dai Kamtibmas: Kolaborasi Polisi dan Ulama Ciptakan Masyarakat Aman Pasca Pilkada 2024

“Sebelumnya Yanti pernah bekerja di Malaysia secara legal. Berhubung kontraknya habis dia pulang ke Palembang, lalu berangkat lagi kerja di Batam,” ujar Rohiya,Minggu (28/09/2025).

2 Tahun lebih Yanti di Malaysia, 6 Bulan terakhir anaknya mendapat kabar dari teman Yanti di Malaysia kalau keadaannya sangat menghawatirkan dan kini Yanti dalam keadaan depresi.

“Saya selaku orang tidak punya minta kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Walikota Palembang H Ratu Dewa agar bisa menolong anak saya Yanti pulang ke Palembang,” imbuhnya.

Disisi lain Rohiya yang tinggal di rumah sempit tanpa kamar menyerupai sebuah lorong tersebut belum pernah tersentuh bantuan Pemerintah.

Dengan mata pencahariannya sebagai penjual nasi alakadarnya di lorong yang sempit membuat Rohiya terus berjuang untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari termasuk keperluan sekolah (pembiayaan) anaknya Yanti.

Editor (Rudi Hartono.m)

Berita Terkait

Unit Jatanras Berhasil Amankan Pelaku Spesialis Pencuri Motor di Palembang
Korem 044/Gapo Gelar Acara Laporan Korps Kenaikan Pangkat 1-10-2025
Iklan Miras Dekat Sekolah dan Musala Resahkan Warga Palembang: Pemkot Diduga Lalai!
Gudang BBM Ilegal Di Gandus Gunakan Jalur Laut Diduga Milik RD
“Jangan Biarkan Rina Sendirian: Kisah Pilu di Palembang yang Menanti Uluran Tangan”
Pangdam II/Sriwijaya Pimpin Sertijab Lima Pejabat Kodam II/Sriwijaya
Sinergi Brimob, Samapta, dan Polrestabes Palembang Kawal Ketertiban PORNAS KORPRI 2025
Kapolda Sumsel Resmikan Lapangan Upacara dan Gapura Polres Ogan Komering Ilir
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 06:52

Patroli Perintis Presisi Sat Samapta Polres Ogan Ilir Wujudkan Situasi Aman dan Kondusif di Wilayah Hukum Ogan Ilir

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 06:33

Polsek Pemulutan Gelar KRYD Malam Hari Libur untuk Ciptakan Situasi Aman dan Kondusif

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 06:29

Polsek Tanjung Batu Polres Ogan Ilir Dukung Program Ketahanan Pangan Melalui Panen Jagung di Desa Rengas II Kecamatan Payaraman

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 02:30

Polsek Pemulutan Polres Ogan Ilir Dukung Program Presiden RI dalam Ketahanan Pangan Melalui Penanaman Jagung di Desa Mayapati

Kamis, 9 Oktober 2025 - 23:48

Ogan Ilir Geger! SMAN 1 Muara Kuang Diduga Wajibkan Beli Seragam Mahal Kualitas Rendah, Rapor Siswa Terancam Ditahan!

Rabu, 8 Oktober 2025 - 03:23

“Pemulutan Aman Terkendali: Polsek Pemulutan Gencar Patroli Malam, Jaga Kamtibmas Tetap Kondusif!”

Rabu, 8 Oktober 2025 - 03:14

“Sinergi Polri dan Warga: Panen Jagung di Ogan Ilir Jadi Contoh Sukses Ketahanan Pangan Nasional!”

Selasa, 23 September 2025 - 02:02

Sat Binmas Polres Ogan Ilir Ikuti Supervisi Fungsi Binmas Ditbinmas Polda Sumsel

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page