Pasca Gempa, Kapolres Bengkulu Selatan Bersama Dandim 0408 BSK dan BPBD Beri Bantuan Kepada Warga Terdampak

Pasca Gempa, Kapolres Bengkulu Selatan Bersama Dandim 0408 BSK dan BPBD Beri Bantuan Kepada Warga Terdampak

Spread the love

MANNA -Kompaslink.com                    Dampak Gempa berkekuatan 5.6 magnitudo yang mengguncang wilayah kabupaten Bengkulu Selatan dan sekitarnya, tercatat sejumlah rumah warga di beberapa kecamatan mengalami kerusakan. Senin (25/03/2024) siang, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir SIK bersama Dandim 0408BSK, melakukan pengecekan langsung ke rumah warga yang terdampak gempa.

Selain mendatangi para korban yang rumahnya terdampak, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir SIK dan Dandim 0408 BSK itu juga memberikan bantuan berupa sembako yang terdampak gempa.

Menurut AKBP Florentus Situngkir SIK terkait dengan kerusakan yang dialami oleh masyarakat saat ini masih diinventarisir dan didatakan untuk solusi perbaikan.

“Untuk kerusakan dampak gempa sedang diinventarisir apakah nanti perbaikannya cukup dari desa atau dari Pemda melalui BPBD,” ucap Kapolres.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan dari data sementara yang berhasil dihimpun terdapat belasan rumah warga yang mengalami kerusakan baik ringan hingga tembok runtuh.

Namun demikian kata Kapolres Bengkulu Selatan pihaknya juga telah memerintahkan anggotanya yang ada di jajaran Polsek untuk berkolaborasi dengan pemerintah setempat mendata kerusakan dampak gempa.

Jika tidak memungkinkan nanti akan di data juga oleh para Kades dan hasilnya akan di serahkan kepada BPBD,” tutur Kapolres.

“Akibat dari gempa 5.6 Skala richter tersebut menyebabkan kerusakan sejumlah bangunan dan rumah warga yang tersebar di dua kecamatan. Rata-rata tembok runtuh, dan retak retak,” jelas Kapolres.

Kapolres lebih lanjut menyampaikan sesuai data yang ada hingga saat ini ada beberapa rumah yang terdampak baik itu rusak ringan maupun rusak berat.

Kami bersama Bapak Dandim sudah meninjau beberapa titik dan menyerahkan bantuan. Ucapnya

Lebih lanjut Kapolres Bengkulu Selatan menyarankan agar masyarakat menjauhi bangunan-bangunan yang sudah retak atau bangunan yang konstruksinya kelihatan tidak kuat.

Menurutnya Propinsi Bengkulu adalah zona rawan terjadi nya gempa bumi, karena sebelum terjadi gempa bumi 5, 6 magnitudo tersebut terlebih dahulu ada gempa bumi walaupun itu dalam skala kecil dan terakhir terjadi 5,6 magnitudo, itu cukup tinggi dan tetap harus kita waspadai. Tutupnya

( Juhardi )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *